Panitia HIMA 2009 Terbentuk

Subaidi, Sekretariat PP Annuqayah

GULUK-GULUK—Senin (6/4) kemarin, Pengurus PP Annuqayah mengadakan rapat bersama Pengurus Yayasan Annuqayah, kepala-kepala satuan pendidikan (satpend), Waka Kurikulum, Pengurus Pesantren Daerah, dan (eks) Panitia Harian HIMA 2008. Rapat ini mengagendakan pembentukan personalia kepanitiaan Haflatul Imtihan Madrasah Annuqayah (HIMA) 2009 dan rencana kunjungan studi banding ke YPI (Yayasan Pendidikan Islam) Al-Hikmah Surabaya.
Sedianya, seperti tercantum di undangan, rapat mulai dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB. Namun, berhubung pada jam tersebut anggota tidak memenuhi korum, rapat terpaksa molor hingga hampir 34 menit kemudian. Dari 45 lima orang yang diundang, 15 berhalangan hadir.
Rapat yang dipimpin Ketua IV Pengurus PP Annuqayah, K. Alawi Thaha, ini menghasilkan beberapa keputusan. Yang pertama menyangkut kepanitiaan Haflatul Imtihan 2009. Pertama, peserta rapat mengajukan nama-nama calon ketua HIMA, sehingga muncul: K.H. Ahmad Hazim Abdul Bar (representasi dari pengasuh muda), Moh. Khalili KN dan K.H. A. Muzayyin (representasi lembaga pendidikan formal), dan Lukman Mahbubi (representasi pengurus daerah). Dari voting terbuka yang dilakukan, Kiai Hazim menang mutlak atas calon-calon lain.
Masih dipimpin K. Alawi Thaha, forum kemudian memilih pengurus harian lainnya yang menempatkan Annasul Khalis (MTs 1 Annuqayah) sebagai wakil ketua 1, Moh. Khalili KN (MA 1 Annuqayah Putra) sebagai wakil ketua 2, Ahmad Fadhali (PP Annuqayah Nirmala) sebagai sekretaris umum, Muhammad Afnan (SMA Annuqayah) sebagai Sekretaris 2, dan Ahmad Riyadi (Staf Keuangan PPA) sebagai bendahara. Dari nama-nama Panitia Harian HIMA di atas, beberapa di antaranya adalah wajah lama dan menduduki posisi yang tidak jauh berbeda dengan HIMA 2008. Seperti Annasul Khalis (Ketua HIMA 2008), A. Fadhali (Sekum HIMA 2008), dan Ahmad Riyadi (Bendahara 2008). Untuk seksi-seksi lainya, K. Alawi menyerahkan sepenuhnya kepada ketua terpilih dan panitia harian lainnya untuk mengadakan rapat konsolidasi dan penyempurnaan personalia.
Agenda kedua menyangkut persiapan rencana kegiatan studi banding ke YPI Al-Hikmah Surabaya. Menurut K. Alawi dalam sambutan pengantar di awal rapat, kegiatan ini pada dasarnya adalah bagian dari program SF (Sampoerna Foundation) dalam Madrasah Quality Improvement Program (Program Peningkatan Mutu Madrasah). Dalam rapat tersebut diputuskan, bahwa peserta studi banding diambil dari unsur pimpinan dan pengurus Harian PP Annuqayah dan Yayasan Annuqayah, semua Kepala Madrasah di lingkungan PP Annuqayah, semua Wakil Kepala Madrasah Induk MQIP-SF (MA 1 Annuqayah Putra/Putri), dan semua wali kelas Madrasah Induk. Total jumlah peserta 60 orang. Rencananya, studi banding ini akan dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 15 April 2009.
Langsung setelah studi banding, rencananya beberapa guru perwakilan dari SLTA Annuqayah akan magang di Al-Hikmah selama tiga hari (16-18 April). Secara khusus, mereka yang dimagangkan adalah guru-guru BK (Bimbingan dan Konseling). Tujuan dari studi banding dan magang ini terutama untuk mempelajari praktik bimbingan dan konseling di Al-Hikmah.
Acara rapat kemudian diakhiri dengan makan siang bersama. Semua peserta disuguhi nasi bungkus made in Kantin ABC (Annuqayah Business Center) yang dikelola Yayasan Annuqayah.