Sabtu, Maret 28, 2009

OMIM Diniyah Latee Kembali Adakan Bahtsul Masail

Ahmad Al Matin, PPA Latee

GULUK-GULUK–Jum’at (27/3) OMIM (Organisasi Murid Intra Madrasah) Madrasah Diniyah Latee kembali mengadakan Bahtsul Masail setelah satu bulan lalu juga mengadakannya. Bahtsul Masail yang dihadiri oleh seluruh siswa kelas tiga sampai kelas Ibtida’i ini disambut dengan meriah oleh seluruh pihak di PPA Latee. Bahkan pengasuh PPA Latee, K.H. Ahmad Basyir AS, yang pada Bahtsul Masail yang pertama tidak hadir, pada Bahtsul Masail yang kedua ini memberikan sambutan. Bahtsul Masail yang diadakan di Mushalla Latee ini dimulai pada pukul 08.30 WIB dan berakhir pada 11.00 WIB.
“Bermusyawarah dalam mencari hukum fiqih itu sangat perlu sebagai benteng agama Islam,” kata K.H. Ahmad Basyir. Beliau juga menegaskan bahwa hal terpenting dari semua ini adalah pengokohan iman. “Karena iman itu bertambah dan berkurang,” tukas beliau.
Pembina Bahtsul Masail, Abd Basith Danker, juga mengatakan bahwa acara seperti ini memang perlu diadakan. “Karena kitab kuning yang dulu menjadi ‘makanan pokok’ para santri kini tidak lagi disukai karena perubahan zaman,” papar Basith.
Tak lupa para siswa Madrasah Diniyah yang hadir pada Bahtsul Masail ini juga merasa gembira. Mohammad Luthfi Al Farisi, misalnya, siswa yang masih duduk di kelas IV Ibtida’i, merasa senang dengan adanya acara ini karena bisa menambah pengetahuan seputar fiqih. “Dan juga dengan adanya acara ini saya bisa sedikit ‘membongkar-bongkar’ kitab untuk mencari referensi,” tuturnya.
Bahtsul Masail yang dihadiri oleh Ust. Hesbullah sebagai musahhih, Abd Basith Danker sebagai mubahis dan Samauddin sebagai moderator ini membahas tentang hukum pengantin yang tidak bisa melaksanakan shalat fardu karena didandani pada acara pernikahannya, sedangkan dandanan itu tidak bisa dihapus atau didandani lagi karena terlalu mahal dan sulit.

Berita terkait:
OMIM Diniyah Latee Gelar Bahtsul Masail

1 komentar:

partelon mengatakan...

Indah, sungguh... Saya terkesan adik2...
Wah, K. Hizbu-Llah mushahhih? Kereeeeeeennnnn! Mang layak bin pantas bin seharusnya!!! (Salam ta'dzim utk beliau).
Btw, bs gak lain kali nampilin sekilas hasil keputusannya (kalo bisa dengan maraji'nya), biar anfa', geeeeto.
Baaraka-Llah lana wa lakum...