Class Meeting MA 1 A Pi Resmi Dibuka

Husnul Khatimah Arief, PPA Latee II

Guluk-Guluk—Seperti tahun-tahun sebelumnya, MA 1 Annuqayah Putri (MA 1 A Pi) menggelar Class Meeting yang merupakan kegiatan tahunan pengurus OSIS. Senin Kemarin (16/1), Class Meeting MA 1 A Pi resmi dibuka.  Acara ini dibuka langsung oleh kepala MA 1 A Pi, K.H. Muhammad Muhsin Amir, dengan simbol pelepasan sembilan balon.

Banyak siswa yang mengakui bahwa Class Meeting kali ini terlihat lebih meriah dan atraktif daripada Haflatul Imtihan Madrasah Annuqayah (HIMA). Hal itu bisa dilihat dari banyaknya lomba yang ditawarkan oleh panitia. Jika tahun sebelumnya hanya terdapat 33 lomba, kali ini panitia menyediakan 36 lomba dari berbagai jenis, mulai dari lomba yang berbau game sampai pada lomba yang berhaluan edukasi.

Di antaranya: lomba Alih 3 Bahasa, Debat 3 Bahasa, Renfil (resensi film), LKT, Pidato 3 Bahasa, Ranking 1, Shalawat in Poom, Gambus Sharfiyah, Ibarah Tematik, Mudhi’ah (presenter), Hifdzu al-Fiyah, Hifdzu al-Quran (Juz ‘amma), Syarhil Quran, Cipta Puisi, Mading Tiga Dimensi, MA i A Pi Arsitek Building, Hand Skill, Botol Ikat dan sebagainya. Dari 36 lomba yang ada, lomba mayoritas bergenre edukasi.

Dari banyaknya lomba yang disediakan, Class Meeting ini akan dilaksanakan selama sebelas hari, terhitung sejak tanggal 16-26 Januari. Acara yang banyak memakan waktu ini tidak lantas mengganggu aktivitas belajar mengajar di MA 1 Annuqayah Putri, karena pelaksanaan acara dimulai pada jam 13.00-17.00 WIB setelah kegiatan belajar mengajar selesai. Dalam hal ini, K. Muhsin Amir, Kepala MA 1 Annuqayah Putri, dalam sambutannya mengharapkan agar Class Meeting tidak sampai mengganggu proses belajar-mengajar. Siswa harus mampu membagi waktu secara proporsional antara mengikuti lomba dan masuk kelas.

“Class Meeting adalah ajang kreativitas bagi siswa. Siswa harus berani menunjukkan kreativitas yang dimilikinya. Ini adalah proses awal bagi siswa untuk menemukan kelebihan yang terdapat dalam dirinya. Tetapi saya mengharap acara ini tidak mengganggu proses belajar-mengajar di lembaga ini,” ungkapnya dalam sambutan.

Dalam kesempatan itu pula, lomba langsung dimulai usai acara pembukaan, yaitu sekitar jam 14.00 WIB. lomba yang berlangsung waktu itu adalah Kaligrafi, Debat Bahasa Indonesia dan Mudhi’ah. Pada awalnya, lomba yang akan digelar sebanyak empat lomba, yaitu Kaligrafi, Debat Bahasa Indonesia, Mudhi’ah dan presenter. Tetapi, karena salah satu juri dalam lomba presenter ini berhalangan hadir, maka lomba ditunda sampai keesokan harinya.

Meski demikian, acara ini tetap berjalan dengan baik dan lancar. Ada kepuasan tersendiri yang dirasakan oleh panitia pada saat pembukaan ini berlangsung. Hal ini diakui oleh Alfin Maghfirah, ketua panitia, ketika ditemui di arena lomba usai acara.

“Kami merasa puas dengan pembukaan ini. Apalagi, Kepala Sekolah berkenan hadir untuk membuka acara. Kami lihat siswa tampak bergairah mengikuti lomba. Lomba-lomba yang kami sediakan mendapat apresiasi luar biasa dari mereka. Barangkali, ini disebabkan dari banyaknya lomba yang bersifat edukatif,” tutur Alfin, sapaan akrab Alfin Maghfirah.

Kemeriahan acara ini juga terlihat dari banyaknya suporter yang hadir untuk mendukung teman-temannya yang tengah mengikuti lomba. Terlebih, siswa yang mengikuti acara ini adalah para siswa dari empat jurusan yang ada, yaitu jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Ilmu Pengetahuan Alam, Bahasa dan Keagamaan. Tentu saja mereka saling berkompetisi untuk menjadi juara umum.

Halaman MA 1 Annuqayah putri terdengar ramai ketika suara password dan sorak sorai penonton membahana saat salah satu delegasi dari mereka tampil di panggung. Mereka berupaya menyalurkan energi semangat pada temannya yang sedang menunjukkan kreativitasnya. Sebagaimana yang disebutkan tadi, rasa antusiasme ini sangat dipicu oleh keinginan kuat untuk merebut juara umum.