Sabtu, Desember 03, 2011

LPM Instika Laksanakan Karantina Menulis


Fandrik HS Putra, PPA Lubangsa

Guluk-GulukRabu sore kemarin (30/11) kegiatan Karantina Menulis pengurus Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Instika periode 2011-2012 M. resmi dibuka oleh Rektor Instika, Drs. H. Moh. Abbadi Ishomuddin, MA.

Kegiatan ini merupakan kali pertama yang dilaksanakan oleh pengurus LPM divisi Kaderisasi.

“Program di divisi kaderisasi memang saya prioritaskan. Karena pada kepengurusan sebelumnya kaderisasi kurang diperhatikan sehingga berimbas pada kepengurusan saat ini, yakni lemahnya kaderisasi, ” kata Paisun, ketua LPM.

Seminggu sebelum kegiatan, pengurus LPM terlebih dahulu melakukan tes seleksi kepada seluruh mahasiswa Instika yang berminat. Tes seleksi itu berupa penyetoran tulisan  setiap hari selama satu minggu. Maka, terpilihlah 13 peserta mahasiswa yang berhak mengikuti kegiatan karantina yang akan berlangsung selama seminggu penuh.

“Target kami maksimal lima belas peserta. Namun karena yang menyetor tulisan setiap hari hanya sedikit, maka kami putuskan untuk mengambil tiga belas peserta saja,” ungkap Ubaidullah Muayyad, ketua panitia.

Rektor Instika menyambut apresiatif terhadap kegiatan tersebut. Pasalnya, kegiatan itu sangat mendukung visi misinya dalam mengembangkan khazanah keilmuan perguruan tinggi.

“Ada dua hal yang kami prioritaskan dalam pengembangan keilmuan mahasiswa, yaitu memberikan pelatihan yang menyangkut pengembangan keilmuan mahasiswa dan memberikan anggaran kepada mahasiswa yang ingin melakukan penelitian. Saya pikir, karantina ini merupakan langkah awal untuk merealisasikan hal itu,” ungkapnya.

Selain konsumsi peserta dan panitia, semuanya didanai oleh kampus. Sebagai Rencana Tindak Lanjut (RTL) dari karantina dan kaderisasi LPM, para peserta akan diamanahi untuk mengelola selebaran Fajar News.

Sementara itu, pada kesempatan dan hari yang sama, Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Instika juga melaksanakan kegiatan Rencana Strategis (Renstra) dan Pembuatan Program Kerja dilaksanakan di kampus baru Instika bagian timur.

Berita ini dikutip dari Fajar News.  

1 komentar:

Mawaidi mengatakan...

mantap, kalo mas Fandrik yang latih pasti ourputnya bakalah se-oke penyajinya,,