Rabu, Juni 09, 2010
Robert Kingham Resmikan MRC dan UKS MTs 3 Annuqayah
Siti Nujaimatur Ruqayyah, PPA Karang Jati Putri (Assaudah)
GULUK-GULUK— Senin (07/06) kemarin, peresmian Madrasah Resources Center (MRC) dan Unit Kesehatan Sekolah (UKS) MTs 3 Annuqayah oleh pihak LAPIS (Learning Asistence Program For Islamic School) INTEGRASI dilaksanakan. Robert Kingham, LAPIS Senior Technical Adviser, dan Alison Atwell, beserta mitra LAPIS dari berbagai lembaga madrasah yang lain turut hadir dalam acara tersebut.
Tepat pukul 11.11 WIB acara dimulai setelah sebelumnya para tamu yang hadir berkeliling ke berbagai unit (Perpustakaan, Kantin, dan tempat lainnya) di lingkungan Madaris 3 Annuqayah. Acara yang bertempat di aula Madaris 3 itu berlangsung formal, dibuka dengan pembacaan basmalah bersama kemudian dilanjut dengan sambutan-sambutan serta peresmian MRC dan UKS oleh Robert Kingham yang ditandai dengan pengguntingan pita.
Namun demikian, penampilan yel-yel dari siswi MTs 3 Annuqayah dan sing a song serta line dancing dari Edelweiss English Club KGCC #005 Madaris 3 Annuqayah telah memeriahkan acara tersebut. Apalagi MC acara juga dikemas dengan dua bahasa, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Suguhan makanan acara ini sengaja memilih sajian yang berbahan pangan lokal, seperti: korket, kaleppon, tattabun, dan makanan lokal lainnya. Minumannya pun mengambil dari khazanah Madura yaitu la’ang. Semua ini semakin menambah suasana nyaman bagi para undangan. Hal itu tampak saat mereka berebutan mengambil suguhan itu sebelum acara berlangsung. Tampak mereka memborong makanan itu ke ruang acara untuk dinikmati saat acara berlangsung.
Selain itu, PSG (Pemulung Sampah Gaul), AMC (Astronomi Madaris Club), dan siswi jurusan IPA SMA 3 Annuqayah turut berperan serta dengan mengadakan taman sains, memamerkan berbagai karya mereka. Taman Sains itu bertempat di sebelah utara kantor MTs 3 Annuqayah.
“Sebagai siswi Madaris 3, tentu mereka memang harus berpartisipasi, minimal sebagai ungkapan rasa terima kasih terhadap bantuan LAPIS,” kata Hamilatun, anggota Edelweiss dan alumnus SMA 3 Annuqayah, yang ikut tampil dalam acara tersebut.
Pendirian MRC dan UKS di MTs 3 Annuqayah merupakan bagian dari program LAPIS AusAID. Dana yang disalurkan dari LAPIS INTEGRASI di MTs 3 ini telah dikelola untuk mengembangkan berbagai sarana di MTs 3. Di antaranya telah digunakan untuk membangun kantin, taman bunga, MRC, UKS, dan untuk memperbaiki fasilitas lainnya.
MRC yang terletak di sebelah Perpustakaan Madaris 3 Annuqayah ini awalnya biasa digunakan sebagai ruang kelas. Saat ini ruang itu telah memiliki berbagai fasilitas, seperti 3 unit komputer, 2 unit printer, 1 unit TV, 1 unit DVD player, 1 unit tape recorder, layar proyektor, buku-buku sebagai bahan referensi, serta berbagai layanan lain yang dapat meningkatkan kompetensi guru dan siswa. Selain itu di sana juga ada alat peraga sains dan Matematika. “Pokoknya MRC benar-benar bermanfaat. Saya bisa belajar dengan lebih menyenangkan,” ungkap Ummu Naqiatin, siswi kelas IX A MTs 3 saat dimintai tanggapannya mengenai keberadaan MRC di sekolahnya.
Sedangkan UKS terletak di sebelah selatan kantor MTs 3 bagian putri. Ruangan ini dapat dimanfaatkan sebagai sarana kesehatan untuk meningkatkan kualitas kesehatan peserta anak didik di sekolah.
M. Faizi, Direktur Madaris 3 Annuqayah, dalam sambutannya mengatakan bahwa Madaris 3 memang telah berupaya untuk memaksimalkan bantuan LAPIS INTEGRASI yang diberikan kepada MTs 3 Annuqayah, agar dapat berfungsi dengan baik. “Tentu saja segala bentuk bantuan diharapkan jangan sampai dinodai,” ucap Kepala Kantor Departemen Agama Sumenep, H. Imron Rasyidi, SH, M.Si, dalam sambutannya.
Lain halnya dengan Robert Kingham. Ia tak mau menyebut pemberian LAPIS ini sebagai bantuan. Ia mengatakan bahwa semuanya hanyalah sebagai bentuk dorongan. MTs 3 Annuqayah ini sudah dianggapnya mampu, hanya saja masih membutuhkan arahan dan dukungan saja. “Jika kita umpamakan dengan menyeberang jembatan. Sekolah ini bukan tak mampu untuk berjalan. Tapi hanya butuh dorongan saja untuk sampai pada tujuan,” tuturnya dalam bahasa Indonesia meski dengan belepotan.
Setelah memberi sambutan, Robert Kingham menandatangani prasasti. Saat itu mulailah tepuk tangan memenuhi ruang aula. Peresmian MRC dan UKS MTs 3 Annuqayah yang ditandai dengan pengguntingan pita pun segera dimulai. Seluruh peserta acara beramai-ramai mengunjungi MRC––tempat pengguntingan pita, untuk menyaksikan peresmian tersebut. Tepuk tangan kembali terdengar, semakin memeriahkan acara yang berakhir pada pukul 12.30 WIB itu.
Acara berakhir. Namun para undangan masih kembali berkumpul untuk mengikuti acara makan bersama di sebelah timur kantor MTs 3 Annuqayah. AMC (Astronomi Madaris Club) pun masih ingin menampilkan aksi mereka dengan meluncurkan roket air buatan mereka. “Kita juga masih ingin membuat para tamu terhibur sebelum mereka pulang,” kata Muniratul Himmah, salah satu anggota AMC (Astronomi Madaris Club) yang tampaknya paling bersemangat di antara yang lain.
Tulisan ini dikutip dari Blog Madaris 3 Annuqayah.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
terima kasih liputannya, Nujaem...
Posting Komentar