Rabu, Februari 24, 2010

Lubangsa Adakan Pelatihan Protokoler dan MC


Faisal Amien, PPA Lubangsa

Suasana sibuk terlihat di salah satu Pondok Pesantren Annuqayah, tepatnya di Pondok Pesantren Annuqayah Daerah Lubangsa. Kamis (11/02) yang lalu, tepat pada pukul 14.00 WIB, ruang kelas XII IPS 3 MA 1 Annuqayah terlihat ramai. Tidak seperti biasanya pada waktu-waktu seperti itu ada keramaian dalam kelas.

Saat itu ada kegiatan acara Pembukaan Pelatihan Protokoler dan MC. Acara pembukaan tersebut merupakan acara awal dalam rangka mendidik para santri PPA Lubangsa dalam hal Protokoler & MC. Para pengurus pesantren, terutama pengurus harian, tampak hadir dalam acara yang dikemas formal tersebut. Peserta pelatihan yang mayoritas delegasi dari masing-masing Organisasi Daerah (Orda) juga tak mau ketinggalan untuk mengikuti acara pembukaan tersebut.

Pelatihan Protokoler dan MC merupakan salah satu program kerja Pengurus Pondok Pesantren Annuqayah Daerah Lubangsa seksi Penerangan dan Pembinaan Organisasi (P2O). Acara tersebut merupakan acara pembekalan dan pembinaan terhadap santri PPA Lubangsa dalam hal protokoler dan MC.

“Kami (pengurus P2O) hanya merasa kasihan saja ketika melihat acara yang telah dilaksanakan ternyata tidak bisa seratus persen tercapai dengan baik, khususnya acara yang telah dilaksanakan oleh Orda,” kata Ahmad Noval, selaku Kasi Pengurus P2O.

“Tujuan dari diadakannya acara pelatihan ini agar para peserta bisa paham seperti apa dan bagaimana menjadi Protokol dan Pembawa Acara atau MC yang baik dan benar, sehingga mereka bisa menerapkan ilmu yang telah mereka peroleh di masing-masing Ordanya, agar kegiatan yang nantinya akan mereka laksanakan juga bisa berjalan dengan baik dan benar,” tambahnya.

Acara tersebut baru memasuki sesi pelatihan pada hari Jumat (12/02), hari berikutnya. Acara yang berlangsung selama dua malam satu hari tersebut menghadirkan fasilitator dari Pemkab Sumenep (Abdul Khalid sebagai fasilitator protokoler) dan Radio Republik Indonesia (RRI) Sumenep (H. Sukandar sebagai fasilitator MC). “Kami ingin memberikan yang terbaik buat peserta, yang benar-benar ahli, biar puas!” kata Ketua Panitia, Syamsi Arief.

“Tadinya kami kesulitan untuk mencari dan menentukan siapa kira-kira fasilitator yang benar-benar kompeten di bidang ini (Protokoler dan MC). Namun dari informasi yang kami dapat, ternyata di Pemkab ada bidang Humas dan Protokoler, yaitu bidang yang menangani urusan ini (Protokoler dan MC), pas sekali!” ungkapnya.

Peserta pelatihan tersebut merupakan delegasi dari masing-masing Organisasi Daerah dan delegasi dari pengurus Forum Organisasi Santri Lubangsa (Forsa). “Kami memang lebih memfokuskan pada Orda yang ada, lebih-lebih pada pengurus Forsa yang merupakan lembaga Unit Kegiatan di bawah naungan seksi kami,” ujar Noval.

“Saya sangat senang sekali ikut pelatihan ini, karena bisa memperoleh banyak ilmu yang dapat saya pergunakan dalam kegiatan organisasi nanti,” ucap Elly Tsabit, salah satu peserta kegiatan tersebut.

Penutupan acara tersebut dilaksanakan pada malam harinya (Jumat malam), pukul 21.00 WIB. Sebelumnya, terlebih dahulu diadakan tinjauan umum yang dipimpin oleh Readi Sahen, salah satu fasilitator kegiatan ini.

Tidak ada komentar: